Akrif Membaur Bersama Warga, Bhabinkamtibmas di Sumbawa Turut Pikul Keranda

    Akrif Membaur Bersama Warga, Bhabinkamtibmas di Sumbawa Turut Pikul Keranda

    Sumbawa Besar NTB, -   Kepedulian seorang Anggota Polri ditengah-tegah masyarakat yang sedang berduka merupakan salah satu wujud rasa Simpati dan Empati yang sudah terbangun sebelumnya.

    Seperti halnya yang dilakukan Bhabinkamtibmas Desa Jorok Kecamatan Unter Iwes Bripka Dody Rawandi melaksanakan sambang sekaligus menghadiri acara pemakaman salah satu warga binaannya yang bernama Alm, Bapak H. Zainal Abidin yang bertempat di Dusun Jorok Desa Jorok, Sabtu (12/03/22)pagi.

    Tampak dalam acara itu, Bhabinkamtibmas turut mengusung keranda jenazah dan mengantarkan ke tempat peristirahatan terakhir, Bhabinkamtibmas menerangkan bahwa hal tersebur merupakan wujud kepedulian dan kedekatan Bhabinkamtibmas kepada warga di desa binaannya.

    Dalam kesempatan yang sama Bhabinkamtibmas turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga almarhum dan semoga amal ibadah almarhum diterima disisi Tuhan YME, serta kepada keluarga yang ditinggalkan di berikan kekuatan dan ketabahan.

    Di tempat terpisah, Kapolsek Sumbawa Ipda Eko Riyono SH., memberikan apresiasi kepada anggotanya yang telah peduli kepada sesama.

    “Kehadiran polisi ditengah masyarakat adalah bentuk pelayanan prima serta menunjukkan rasa empatinya dengan turut membantu warga yang sedang kedukaan, hal ini dilakukan juga untuk terwujudnya Polri yang Promoter dicintai dan dibanggakan oleh masyarakat, ” tutur Kapolsek.(Adbravo)

    Sumbawa
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Dicabuli Pacar Berkali-kali, Orangtua Lapor...

    Artikel Berikutnya

    Siap Kawal Pelaksanaan MotoGP , Polres Sumbawa...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami